KU PETIK KEMBANG DALAM SEMAK
Kenangan ku kembali ke satu tahun yang silam…..ketika itu
pertama kali aku mengenal mu, walau tak bertemu, namun jantung ini berdetak
pelan tapi pasti yang mengisyaratkan ada perasaan cinta yang begitu dalam
kepada mu. Mulai saat itupun aku mulai
mencari tahu tentang kamu, siapa kamu sebenarnya…..????. Aku mencoba tuk
sedikit demi sedikit memasuki kehidupan kamu. Tidak mudah memang dan sangat
berat……., butuh kesabaran yang lebih tuk sekedar mendangar suara kamu. Banyak
cacian yang aku terima dari mulut mu, namun entah mengapa batin ini tak mudah
rapuh tuk menyerah begitu saja. Aku terus kejar dan selalu mengajar butuh waktu
yang tidak sekajap .
Singkat cerita…….pada tanggal 9 Mei 2013, dikalah
sang surya mulai menampakan dirinya di ufuk timur, pertama kali kita bertemu,
semua serasa mimpi, kita saling memandang
walau malu-,malu terpanah, aku sedikit tak percaya diri bisa bertemu
wanita secantik dan sebaik kamu. Ketika itu pula aku mulai jatuh cinta pada
pandangan pertama, disana ada rasa sayang, rasa ingin memiliki kamu seutuhnya,
rasa tak ingin menyakiti kamu. Sekejap aku berdiri tertegun, ahhhhh…….apakah
aku sedang bermimpi…..??? hemmmm………kamu
memang sangat special bagiku…….
Selama kurang lebih empat hari kita hidup
bersama, selayaknya orang yang pertama kali bertemu, seharusnya ada rasa malu
dan sungkan disana, tetapi semuanya berjalan apa adanya. Kita bermesraan layaknya sepasang kekasih
yang telah menjalin asmara bertahun-tahun lamanya. Kita bercanda ria layaknnya
adik dan kakak yang dimana didalam darah ku terkandung darah mu juga. Namun
satu yang pasti kita tidak sedang dalam
posisi itu……… Dalam waktu yang singkat itu kamu benar-benar memasuki kehidupan
ku, begitupun sebaliknya. Kamu sungguh setia menemani keseharianku, banyak
suka dan duka telah kita lewati, namun enta
mengapa tak pernah ada kata
mengeluh yang keluar dari mulut mu. Enta apa yang ada dibenak mu saat itu, aku takan pernah bisa
menyelaminya……yang pasti kamu selalu tersenyum, kamu begitu sabar dan perhatian
pada ku. Hemmmm….aku takut…aku takut
salah mengartikan semuanya itu.
Dengan posisi kita
sama-sama sudah ada yang memiliki, terbesit dalam benak ku, tuk rela
meninggalkan semuanya itu, untuk dapat hidup bersama kamu selamanya. Hari-hari
yang kita lewati semuanya indah dan sangat indah….kamu wanita yang sangat
sempurna yang pernah aku kenal. Takan ada duanya seperti kamu……
Pada hari minggu 12 mei
2013 pukul 16 .35 terakhir kali aku melihat wajah mu, dan kita berpisah…..Aku
berusaha tampil tegar, berusaha tersenyum di depan kamu, berharap aku bisa
melihat kamu pun tegar dan selalu tersenyum. Kamu mencium pipiku, aku hanya
diam tertegun seakan tak percaya kamu secepat itu meninggalkan aku. Jujur…..kamulah
wanita pertama yang bisa membuat aku menangis, sebab kamu terlalu indah buat
aku, kamu sempurna…..sempurna dan sangat sempurna. Sampai saat inipun aku
enggan tuk mengatakan bahwa beni cinta kita sudah tiada, yakinlah bahwa beni
itu masih ada dan masih bertumbuh subur di dalam sanubari kita, hanya saja beni
itu sekarang sedang tertimbin, berharap suatu saat kita dapat mengangkatnya kembali
ke permukaan.
Akhirnya di ujung coretan ku ini, aku
bersumpah…..Kamu Mirna Indriyani, cinta ini takan pernah usang, rasa sayang ku
takan pernah luntur, kelak kamu Mirna Indriyani, akan melahirkan
anak manusia dari darah daging ku, kita akan hidup bersama selamanya, hanya
maut yang akan memisahkan kita, takan pernah ada satu anak manusiapun di muka
bumi ini yang sanggup memisahkan kita. Aku akan tetap menunggu kamu sampai
kapan pun walau sampai akhir menutup mata. Ku Akui meraih cinta mu butuh
kesabaran dan pengorbanan yang lebih, oleh karena itu coretan ku ini aku beri
judul Ku Petik Kembang Dalam Semak.
Aku sayang kamu Mir……dan Cuma kamu……..
Kecup sayang dari ku
Willh
N